PENGARUH PIJAT OKSITOSIN TERHADAP PERCEPATAN INVOLUSI UTERI PADA IBU POST PARTUM

Main Article Content

Chandra Ariani Saputri
Nur Laela
Fitriani
Resmawati
Reski Ulpayani

Abstract

Pendarahan disebabkan karena terjadinya sub involusi rahim. Subinvolusi rahim adalah kondisi permanen, atau involusi tertunda yang ditandai karena adanya penurunan tinggi fundus uteri secara perlahan,sehingga diperlukan perlakuan untuk mempercepat involusi uteri seperti senam nifas dan pijat oksitosin.Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui Pengaruh Pijat Oksitosin terhadap Percepatan Involusi Uteri pada ibu post-partum di RSUD KH Hayyung Kabupaten Kepulauan Selayar. Jenis penelitian pre-experiment design dengan rancangan the static group comparison. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu post-partum dengan jumlah sampel 20 orang dengan Teknik pengambilan sampel non probability sampling. Hasil uji statistic Wilcoxon pada kelompok intervensi dan kelompok control didapatkan nilai pre-test dan post-test variable penurunan TFU yaitu 11,68 dan 4,08 dengan penurunan nilai mean sebesar 7,6 dengan hasil uji statistic menggunakan uji Wilcoxon mendapatkan hasil p-value 0,005 (<0,05). Hal tersebut berarti terdapat perbedaan yang signifikan antara penurunan TFU pre-test dan post-test (Ho=ditolak). Sehingga dapat disimpulkan terdapat pengaruh pijat oksitosin terhadap percepatan involusi uteri pada ibu post-partum di RSUD KH Hayyung Kabupaten Kepulauan Selayar. Disarankan pada peneliti selanjutnya diharapkan mampu menjadi menjadi reverensi dan sebagai pembanding sehingga dapat mengembangkan penelitian tentang pengaruh senam nifas dan pijat oksitosin terhadap percepatan involusi uteri pada ibu post-partum.


 

Article Details

Section
Articles