Praktek Feminine Hygiene Remaja
Isi Artikel Utama
Abstrak
ABSTRAK
Latar belakang : Feminine hygiene memberikan dampak terhadap kesehatan reproduksi remaja. Remaja awal yang memiliki kecenderungan untuk lebih memperhatikan tubuh mereka termasuk cara memperlakukan tubuh mereka yang sudah mentruasi khususnya organ kewanitaan.Tujuan : Untuk mengetahui praktek feminine hygiene pada remaja awal desain penelitian : penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Subyek penelitian adalah 53 remaja awal berusia 10-13 tahun yang diambil secara random di Kecamatan Tamalate Kota Makassar. Pengumpulan data menggunakan kueisioner dengan sekali likert Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktek kebersihan tubuh meliputi mandi minimal 2 kali sehari, mandi menggunakan spans/penggusok badan, menggunakan pancauran genggam (shower) dan memberishkan vagina dengan air mengalir. praktek kebersihan kewanitaan meliputi penggunaan panty liner, mengganti celana dalam dalam sehari, menggunakan tisu basah, mengusap bagian depan setelah buang air, mencuci tangan setelah buang air, menggunakan pembalut saat haid, mencuci tanagna sebelum membersihakn genetourinary, mandi dua kali sehari dan mengganti pembalut setiap 6 jam
Kata kunci : feminine, hygiene, kebersihan wanita, remaja, reproduksi
ABSTRACT
Background: Feminine health has an impact on adolescent reproductive health. Early adolescents who have a tendency to pay more attention to their bodies, including how to treat their menstruating bodies, especially the female organs, Objective: To determine the practice of female hygiene in early adolescents. Research design: This study is a descriptive study. The research subjects were 53 early teens aged 10–13 years who were taken randomly in the Tamalate District, Makassar City. Data collection using a questionnaire. The results showed that body hygiene practices include bathing at least twice a day; bathing using a body scrub; using a handheld showerhead; and cleaning the vagina with air flow. Changing underwear once a day, using wet wipes, covering the front after defecating, washing hands after defecating, using sanitary napkins during menstruation, washing the soil before birth, bathing twice a day, and changing sanitary napkins every 6 months. o'clock
Keywords: feminine, hygiene, female hygiene, adolescents, reproduction,
Rincian Artikel

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
All right reserved. The articles in this journal are under copyright of JMNS and the author of the article. No part of the articles may be reproduced without permission of the journal management